Jumat, 25 Maret 2011

Jangan sedih karena kritik

Kritiklah yang membantu kita mnyempurnakan langkah.

Tidak perlu memasukan kritik ke dalam hati. Tidak perlu merasa kalah dan jadi pecundang ketika kritik dilemparkan kepada kita. Tidak usah pedulikan kritik, justru bersegeralah mengintrospeksi diri siapa tahu kritik itu membangunkan kita dari kebutaan mengenali diri. Jika perlu koreklah kejelasan mengapa kritik itu dilemparkan kepada kamu, dan uapayakn pengambilan langkah lebih baik setelah mengetahui jelas mengenai kritik itu. Terimalah kritik dengan respek dan bersahabat. Jadikan orang yang mengkritik menjadi mata kamu ketika kamu lupa diri.

Memang sangat sulit menerima suatu kritik, karena itulah kita harus mengetahui cara menghadapi atau memberi kritik secara konstruktif.

Kritik jika diberikan secara tepat akan memberikan informasi yang akan meningkatkan kualitas diri dan secara terus menerus memberikan kemajuan pribadi yang berarti. Kita bisa memanfaatkan kritik sebagai komponen menuju keunggulan diri.




Kunci penting menangani kritik.

1. Dengarkan secara cermat kritik yang disampaikan dan pastikan kamu benar-benar memahami kritik yang diberikan.

2. Jangan berasumsi dengan cepat bahwa si pengkritik benar atau salah. Sempatkan menilainya secara dewasa.

3. Jangan menerima kritik secara pasif atau jadi korban yang tidak berdaya.

4. Jika memang kritik itu benar, jangan pernah merasa bersalah secara berlebihan.

5. Jangan emosional ketika menghadapi kritik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar